RAKER SMP PLUS ZAHA DITUNDA KARENA SUASANA DUKA

Genggong, Selasa 01-09-2020. Suasana Berkabung masih dirasakan oleh keluarga besar Pesantren Zainal Hasan Genggong Pajarakan. Kegiatan Belajar Mengajar disemua lembaga dinonaktifkan, tetapi semua civitas akademika tetap ke sekolah untuk melaksanakan istighosah bersama. Hal ini dalam rangka ikut berbela sungkawa sekaligus untuk memberikan penghormatan kepada Almarhum KH. Moh. Hasan Abdel Bar, salah satu pengasuh Pesantren Zainul Hasan Genggong yang telah berpulang dua hari lalu.

Termasuk didalamnya adalah keluarga besar SMP Plus ZAHA yang seharusnya melaksanakan rapat kerja (raker) pada hari Selasa-Rabu tanggal 01-02 September 2020 terpaksa ditunda. Rapat Kerja dalam rangka menyamakan visi dan misi meningkatkan prestasi guru dan siswa ini ditunda sampai selesai acara tujuh harinya.

Penundaan pelaksanaan acara raker di SMP Plus ZAHA Genggong bukan berarti libur sekolah ditutup. Tetapi para guru dan staf wajib hadir untuk melaksanakan pembacaan Istighosah, Yasin dan Tahlil. Pembacaan Istighosah, Yasin dan Tahlil ini dilaksanakan setiap hari selama tujuh hari.

Seketika itu juga panitia raker menghubungi pengawas subrayon dan nara sumber bahwa acara raker ditunda, dan beliau memaklumi.

Doa bersama dan istighosah dilakukan dilakukan di aula lantai tiga diruang raker, dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah Gus dr. Moh.Haris, M.Kes. Dalam sambutannya beliau menyampaikan suasana duka yang sangat mendalam telah kehilangan sosok panutan yang sangat karismatik dan terjaga keistiqomahannya yaitu KH. Moh. Hasan Abdel Bar. ” Apalah daya karena masih dalam suasana duka, maka kegiatan raker selama dua hari ini ditunda dan diganti doa bersama, dan istighosah” tandas beliau.

Acara Istighosah dan doa bersama berlangsung dari pukul 08.00-09.00 WIB. Semoga Almarhum KH Hasan Abdil Bar ditempatkan di Syurga-Nya bersama Waliyullah yang lainnya. Rizkidan barokah terlimpahkan untuk kita semua.

Penulis :Vidya F

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *