Darah Guru Genggong untuk Bangsa

GENGGONG- Ratusan donor mendatangi SMP Zainul Hasan (Zaha) 1 Genggong, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, Kamis (12/9/2019). Mereka hendak mendermakan darahnya.

Dalam rangka memperingati Hari Palang Merah Indonesia (PMI) tahun 2019, SMP) Zaha menggelar kegiatan donor darah. Hari PMI diperingati setiap 17 September. Namun, sekolah di bawah naungan Zainul Yayasan Pesantren Hasan Genggong, ini memperingatinya lebih awal.

Kegiatan hasil kerja sama dengan PMI Kabupaten Probolinggo, ini dimulai tepat pukul 08.00-13.00. Ada sekitar 220 donor yang mengisi formulir untuk mendermakan darahnya. Baik dari kalangan guru di sejumlah lembaga di bawah naungan Yayasan Pesantren Zainul Hasan, siswa, dan masyarakat umum.

Namun, tidak semua pendaftar memenuhi syarat. Di antaranya, karena tekanan darahnya terlalu tinggi maupun rendah. Ada pula yang tidak bisa donor darah karena rendahnya kadar hemoglobin (HB). Dalam durasi 5 jam, PMI berhasil mengumpulkan 55 kantong darah.

Walaupun ada kegiatan donor darah, aktivitas pembelajaran di SMP Zaha 1 tetap berjalan. Sementara gurunya mendonor darah, para siswa mengikuti sosialisasi tentang kesehatan. Sosialisasi diisi oleh salah seorang dokter dari Klinik Hafshawaty, Pesantren Zainul Hasan Genggong.

Kepala SMP Zaha 1 Genggong Gus. dr. Muhammad. Haris, M.Kes, mengawali kegiatan donor darah. Dia menjadi orang pertama yang diambil darahnya untuk dialirkan ke kantong darah. “Niatkan sumbangsih kita ini untuk ikhtiar sedekah yang  Bermanfaat bagi siapa pun yang membutuhkan. Setetes darah guru untuk bangsa,” ujarnya.

Selain Gus Haris, dari keluarga besar peaantren juga banyak yang berpartisipasi. Di antaranya, ada Nun Hassan Ahsan Malik, K.H. Moh. Hasan Maulana, Gus Ahmad Syamsul Askandar. Ada juga Ning Afifah Hasanah, Ning Yusrina Zaharani, Ning Silvia Atika Hidayati, dan Ning  Ning Marisa Juwita Sari.

Salah satu petugas PMI Kabupaten Probolinggo, Intan Nuraini mengatakan, antusiasme donor untuk mendermakan darahnya di SMP Zaha 1, sangat tinggi. “Jarang sekali ada lembaga yang mau menjadi tuan rumah kegiatan donor darah dan bisa mengumpulkan banyak kantong darah dalam sehari. Semoga kegiatan ini menjadi kegiatan rutin di SMP Zaha 1 Genggong. Khususnya kalangan Pesantren Zainul Hasan Genggong,” ujarnya. (Vidya Firdaus/arz)

Sumber: www.pzhgenggong.or.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *